HUMAN RESOURCES COMPETENCY TO IMPLEMENT THE POLICY TO IMPROVE THE ATHLETE ACHIEVEMENTS IN THEDEVELOPMENT AND TRAINING CENTER FOR LOCAL STUDENTS, CENTRAL SULAWESI PROVINCIAL OFFICE OF YOUTH AND SPORTS AFFAIRS (KECEKAPAN SUMBER MANUSIA UNTUK MELAKSANAKAN DASAR MENINGKATKAN PENCAPAIAN ATLET DI PUSAT PEMBANGUNAN DAN PELATIHAN PELAJAR TEMPATAN, PEJABAT PROVINSI HAL-EHWAL PEMUDA DAN OLAHRAGA, PROVINSI SULAWESI TENGAH)

Authors

  • Syahruddin Hattab Department of Public Administrtion, Faculty of Social and Political Sciences, Tadulako University, Indonesia
  • Daswati Sahar Department of Public Administrtion, Faculty of Social and Political Sciences, Tadulako University, Indonesia
  • Mustainah Mappatob Department of Public Administrtion, Faculty of Social and Political Sciences, Tadulako University, Indonesia

Abstract

Abstract

The purpose of this research is to understand and analyze the Trainers competence to implement the athlete achievement improvement policy of Development and Training Center for Local Students (Pusat Pembinaan Dan Latihan Pelajar Daerah, abbreviated as PPLPPD) of Central Sulawesi Provincial Office of Youth and Sports Affairs. The main theories utilized in this research are Spencer & Spencer's (1993) theory which includes; (1) motives, (2) traits, (3) self-concept, (4) knowledge, (5) skill. The research method is based on qualitative approach. The location of this research took place at the Central Sulawesi Provincial Office for Youth and Sports Affairs, with 5 informants selected purposively. Data collected by conducting interviews, observation, and documentation. Data are analyzed based on Miles and Huberman (1992) Interactive model. The result shows that the competence of Trainers at Central Sulawesi Provincial Office of Youth and Sports Affairs is, seen from the aspect of motive; traits; self-concept; knowledge and skills, still need to be improved, by doing recruitment of trainer as needed. It is proved that (1) the human resource motive of the trainers to the work, both from within himself and from the leadership, is in the good category; (2) the traits aspect is the attitude and behavior in responding to the duties and responsibilities, developed self-control, good fortitude, but the budget support is inadequate for performance improvement; (3) self concept aspect of trainer holds good value of honesty, simplicity, and openness; (4) The competence of trainer seen from the knowledge aspect regarding sports is sufficient; (5) skills are inadequate because the recruited trainer is not yet categorized as professional in certain sports fields.


Keywords: Competence, Human Resources, Policy, Athlete Achievement Improvement


Abstrak

Tujuan penyelidikan ini adalah untuk memahami dan menganalisis kecekapan Pelatih untuk melaksanakan dasar peningkatan prestasi atlet Pusat Pembangunan dan Pelatihan bagi Pelajar Lokal (Pusat Pembinaan dan latihanpelajar Daerah, disingkat PPLPPD) dari Kantor Provinsi Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulawesi Tengah. Teori-teori utama yang digunakan dalam kajian ini adalah teori Spencer & Spencer (1993) yang merangkumi; (1) motif, (2) sifat, (3) konsep diri, (4) pengetahuan, (5) kemahiran. Kaedah penyelidikan berdasarkan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian ini dilakukan di Kantor Provinsi Sulawesi Tengah untuk urusan Pemuda dan Olahraga, dengan 5 informan dipilih secara purposif. Data yang dikumpul dengan melakukan wawancara, pemerhatian, dan dokumentasi. Data dianalisis berdasarkan model Interaktif Miles dan Huberman (1992). Hasilnya menunjukkan kecekapan Pelatih di Pejabat Daerah Belia dan Olahraga Provinsi Sulawesi Tengah dilihat dari aspek motif; sifat; konsep diri; pengetahuan dan kemahiran, masih perlu diperbaiki, dengan melakukan pengambilan pelatih seperti yang diperlukan. Dibuktikan bahawa (1) motif sumber manusia pelatih untuk kerja, baik dari dalam dirinya dan dari kepimpinan, berada dalam kategori yang baik; (2) aspek sifat adalah sikap dan tingkah laku dalam menanggapi tugas dan tanggungjawab, membangunkan kendali diri, ketabahan yang baik, tetapi sokongan belanjawan tidak mencukupi untuk peningkatan prestasi; (3) aspek konsep diri jurulatih mempunyai nilai kejujuran, kesederhanaan dan keterbukaan yang baik; (4) Kecekapan jurulatih yang dilihat dari aspek pengetahuan mengenai sukan adalah mencukupi; (5) kemahiran tidak mencukupi kerana jurulatih yang direkrut belum dikategorikan sebagai profesional dalam bidang sukan tertentu.


Kata kunci: Kompetensi, Sumber Manusia, Dasar, Penambahbaikan Pencapaian Atlet

References

Adisasmito. 2007. Sistem Kesehatan. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Agustino, L. 2006. Dasar-Dasar Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta.

Dharma, S. 2005. Manajemen Kinerja. Jakarta: Pustaka Pelajar.

Dwiyanto, A., & et. al. 2008. Reformasi Birokrasi Publik di Indonesia. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Edwards III, & C., G. 1980. Implementing Public Policy. Washington, D. C.: Congressional Quarterly Press.

Goodin, & et. al. 2015. Handbook Kebijakan Publik. Bandung: Nusa Media.

Grindle, M. S. 1980. Politics and Apolicy Implementation In The Third World. New Jersey: Princeton University Press.

Gubernur Sulawesi Tengah. 2016. Keputusan Gubernur Sulawesi Tengah Nomor: 426/64/DISPORA-G.ST/2016 tentang Penanggung Jawab Pelatih, Asisten Pelatih dan Atlit Pada Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah Provinsi Sulawesi Tengah. Kota Palu.

Hadari, N. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.

Kemenegpora RI. 2007. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Jakarta: Biro Humas

Kementerian Negara, Pemuda, dan Olahraga Republik Indonesia.

Kementerian Pemuda dan Olahraga. 2009. Peraturan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Nomor: PER-0200.D/MENPORA/6/2009 Tentang Tata Kelola Lembaga Keolahragaan.

Luthans, F. 2006. Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Andi.

Ma’mun, A. 2014. Perspektif Kebijakan Pembangunan Olahraga dalam Era Demokrasi dan Kepemimpinan Nasional di Indonesia. Jurnal Kajian Pendidikan, 4(2).

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Universitas Indonesia Press.

Moeheriono. 2010. Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi. Surabaya: Ghalia Indonesia.

Monty, P. 2000. Dasar-Dasar Psikologi Olahraga. Jakarta: Balai Pustaka.

Rivai, V. 2005. Performance Appraisal. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Salim, P. 1991. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Spencer, L. M., & Spencer, S. M. 1993. Competence at Work: Models for Superior Performance. New York: John Wiley & Sons.

Sutrisno, J. 2012. Peran Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga dalam Meningkatkan Presasi Olahraga di Kabupaten Pontianak. Jurnal Tesis PMIS-UNTAN-IAN.

Tachjan. 2006. Implementasi Kebijakan Publik. Bandung: AIPI Bandung.

Usmara. 2003. Paradigma Baru Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Amara Books.

Wibawa, S. 1994. Evaluasi Kebijakan Publik. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Wibowo, B. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Downloads

Published

2018-09-01

Issue

Section

Archaeology & History