Penghargaan Kendiri, Strategi Kognitif Regulasi Emosi dan Kemurungan dalam kalangan Lelaki Dewasa
(Self-esteem, Cognitive Emotion Regulation Strategies and Depression among Adult Males)
Abstract
Kajian ini dijalankan untuk melihat perbezaan yang signifikan dalam penghargaan kendiri, strategi kognitif regulasi emosi dan kemurungan mengikut kumpulan umur. Hubungan antara penghargaan kendiri dan strategi kognitif regulasi emosi dengan kemurungan juga dikaji. Kajian ini menggunakan teknik persampelan mudah yang melibatkan 180 orang lelaki dewasa di Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur. Alat ujian yang digunakan ialah Rosenberg Self-Esteem Scale (RSE) untuk mengukur penghargaan kendiri, Cognitive Emotion Regulation Questionnaire versi pendek (CERQ-short) untuk mengetahui strategi kognitif regulasi emosi yang digunakan oleh seseorang selepas mengalami peristiwa negatif dan Beck Depression Inventory II (BDI-II) untuk mengukur tahap kemurungan. Keputusan kajian mendapati bahawa golongan lelaki dewasa pertengahan mempunyai tahap penghargaan kendiri yang lebih tinggi berbanding dengan golongan lelaki dewasa awal, t(178) = -1.993, p < 0.05. Golongan lelaki dewasa awal lebih banyak menggunakan cara berdaya tindak maladaptif dalam strategi kognitif regulasi emosi [t(68.17) = 4.415, p < 0.01] dan mempunyai tahap kemurungan yang lebih tinggi [t(113.77) = 3.58 , p < 0.01] berbanding dengan golongan lelaki dewasa pertengahan. Penghargaan kendiri berkorelasi secara signifikan dengan kemurungan (r = -0.602, p < 0.01). Hasil kajian memberi input kepada perancangan program untuk meningkatkan penghargaan kendiri dan mengurangkan penggunaan cara berdaya tindak maladaptif supaya dapat mengurangkan tahap kemurungan seseorang.
Kata kunci: Penghargaan kendiri, cara berdaya tindak, strategi kognitif regulasi emosi, kemurungan, lelaki dewasa
ABSTRACT
This study aims to examine the significant difference in self-esteem, cognitive emotion regulation strategies and depression between male in early adulthood and middle adulthood. The relationships between self-esteem and cognitive emotion regulation strategies to depression are also examined. This cross-sectional study used convenience sampling technique to collect data from 180 male adult respondents in Federal Territory of Kuala Lumpur. The inventories that used in this study are Rosenberg Self-Esteem Scale (RSE) to measure the self-esteem level, Cognitive Emotion Regulation Questionnaire short version (CERQ-short) to examine the strategy that used after experienced negative event and Beck Depression Inventory II (BDI-II) to measure the depression level. Results had shown that older male adult had higher level of self-esteem compared to younger male adult t(178) = -1.993, p < 0.05. Younger male adult used maladaptive coping styles more often [t(68.17) = 4.415, p < 0.01] and had higher level of depression [t(113.77) = 3.58 , p < 0.01] than older male adult. Self-esteem associated with depression significantly (r = -0.602, p < 0.01). The results could also provide information for program designed to increase the level of self-esteem and reduce the use of maladaptive coping styles in order to reduce the depression level.
Keywords: Self-esteem, coping styles, cognitive emotion regulation strategies, depression, male adult